Senin, 04 Agustus 2008

GOD loves you, sin no more!

Suatu kalimat yang indah. “Tuhan mengasihi Anda. Jangan berbuat dosa lagi.”

Sahabatku... ijinkan saya mulai dengan pertanyaan: “Kapan kamu terakhir kali berbuat dosa?”,”5 menit yang lalu? 1 jam? 1 hari? Atau kapan?” Ehm.. pertanyaan yang sangat mudah menurut saya tetapi butuh kejujuran jawaban kita yang sangat sulit dijawab. Mengapa sulit dijawab? Karena kita malu jika mengakui ternyata baru berbuat dosa 5 menit yang lalu. Atau malah mungkin jangan-jangan kamu bangga mengakuinya? Ups... Semoga tidak ya...

Dosa... Suatu kata yang sangat menakutkan tetapi kegiatan yang sangat menyenangkan untuk dilakukan.. Ayo jujur saja... Enakkan yang namanya dosa itu?? Ok, kita kembali ke pembahasan kita. Dosa bisa saya katakan sama seperti “bola salju”. Semakin digelinding, semakin besar. Dosa kita lakukan dari hal yang kecil, saat kita tidak menyadarinya dan kita semakin senang melakukannya, maka dosa itu sudah menjadi besar tanpa kita sadar.

Puji Tuhan bagi sang Maha Kuasa... Kata: “Selesai sudah!” berkumandang di langit yang sendu, disore hari yang begitu mencekam, disaat bumi berguncang, suatu kalimat yang TELAH menyelamatkan seluruh umat manusia. Ya.. saya katakan TELAH.. Suatu kalimat yang keluar dari mulut sang Anak Domba Allah. Suatu kalimat yang terucap diakhir hidupNya yang telah mentuntaskan pekerjaan dari Sang Bapa. Sekali dan untuk selamanya, dosa telah dikalahkan.

Namun sekarang yang mungkin timbul dalam benak kita adalah, jika dosa telah dihancurkan, mengapa dosa masih saja berkeliaran di tengah manusia? Yang pasti bukan salah Tuhan loch.. Yang salah adalah kita! Yup.. kita, koq bingung? Ya kita.. (Jangan terkejut dunk...). Begitu baiknya Tuhan sampai Dia memberikan suatu hadiah yang hanya dimiliki oleh manusia, yaitu KEHENDAK BEBAS. Ini yang kita salah gunakan. Kita seenaknya menggunakan KEHENDAK BEBAS itu. Sehingga yang terjadi adalah dosa masih saja bercokol dan apalagi berbuat dosa itu memang enak.. Seperti yang saya bilang di atas.

Dosa menghancurkan hubungan manusia dengan Allah dan manusia dengan sesama. Dosa menghancurkan karakter. Dosa menghancurkan diri. Dosa menghancurkan segalanya.

Kabar gembira bagi para sahabatku.. Tuhan yang kita sembah, Tuhan yang kita puja, Tuhan yang kita sanjung adalah pribadi yang tidak pernah melihat dosa kita tetapi pribadi yang selalu melihat siapa kita. (Ingat! Tuhan membenci dosa loh.) Yup... Dia melihat kita sebagai anakNya. Dia tetap mengasihi kamu dan saya. Seberapa pun parahnya dosamu.. (Coba kamu pikirkan dosa yang sudah kamu lakukan. Ingat juga keterikatan kamu yang masih membelenggu kamu). Sudah?? Kalo belum, coba pikirkn lagi, sekarang!!! Saya bilang sekarang... koq masih terus baca sih...

..... berpikir.....

Sudah? Sekarang, pikirkan akan kasih Tuhan yang RUAR BIASA itu... KasihNya yang sudah memindahkan kamu dari gelap ke terang. Rasakan kasihNya.. kasihNya lebih besar dari dosa yang sudah kamu dan saya lakukan. Yes... lebih besar dari dosa yang sudah kamu dan saya lakukan. Luar biasa ya Tuhan kita..

Sahabat-sahabatku.. Jika saat ini kamu sedang dalam pergumulan untuk melepaskan keterikatan kamu dari dosa.. Selalu ingat akan besarnya kasih Tuhan buat kita. Saya percaya jika kasihNya sanggup menutupi dosa besar manapun. STOP!!! Sebelum lanjut, kamu harus ingat ya jika hal ini jangan disalahgunakan. Jangan kerena Tuhan baik dan mengampuni dosa lalu kita seenaknya berdosa. NO!!! Dengan kita selalu ingat akan kasihNya, sedikit demi sedikit kita akan berhenti dari kecenderungan untuk berbuat dosa.

Sahabat-sahabatku, mari kira berjuang untuk menang dari dosa ini. Jangan biarkan dosa ini menghancurkan hidup kita. Dan jangan lupa untuk saling mendoakan. We are not lone ranger but we are family. Need one and another.

Say YES to Jesus

Say NO to sin

Pesan saya menutup tulisan ini : God loves you!!!! Sin NO more!!!!!

Jangan lupa sebut nama saya dalam doamu ya. Saya juga butuh didoakan.

Sampai bertemu ditulisan selanjutnya. Semoga menjadi berkat.

Written by Bro Susilo

Tidak ada komentar: